Latest News

Senin, 13 Oktober 2014

Perpisahan dengan Jokowi, Basuki Siapkan Acara Khusus

Gubernur DKI Jakarta yang juga Presiden terpilih Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (kiri) di Balai Kota, Jakarta.

Gubernur DKI Jakarta yang juga Presiden terpilih Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (kiri) di Balai Kota, Jakarta. (sumber: Antara/Widodo S.Jusuf)

Perpisahan dengan Jokowi, Basuki Siapkan Acara Khusus


Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama sudah menyiapkan acara untuk melepas kepergian partnernya di DKI, Joko Widodo (Jokowi) dari Balai Kota menuju Istana Negara.
Jokowi, sebagai Gubernur DKI Jakarta bersanding dengan Basuki sebagai wakilnya untuk membenahi dan memajukan Ibu Kota, untuk menjadi Jakarta Baru, sesuai dengan jargon mereka saat mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2012 lalu.
Di tengah jalan, Basuki harus rela ditinggalkan Jokowi, yang mencalonkan diri sebagai Presiden RI hingga akhirnya terpilih dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2014. Mau tidak mau, Jokowi pun harus melepas jabatannya sebagai Gubernur DKI dan menyerahkan kepemimpinan Ibu Kota kepada Basuki.
"Nanti saya mau bikin acara mengantar Pak Jokowi dari rumah dinas di Taman Suropati menuju istana," ujar Basuki di Balai Kota, Jakarta, Senin (13/10).
Sambil tertawa ia berujar, acara yang dibuatnya tersebut juga sekaligus untuk melihat bagaimana Istana Presiden. Menurutnya, sangat lumayan bisa mengantarkan Jokowi sambil melihat keadaan istana.
Setelah diangkat menjadi Gubernur DKI Jakarta, Basuki mengatakan tidak akan tinggal di rumah dinas gubernur, dimana selama ini Jokowi tinggal. Ia pun meminta Jokowi untuk tidak meninggalkan rumah dinas terlebih dahulu, meskipun surat dari presiden sudah keluar.
"Saya tidak tinggal di rumah dinas, sepertinya. Makanya saya minta Pak Jokowi, kalau surat Presiden sudah keluar, saya minta Pak Jokowi jangan tinggalkan rumah dinas dulu," katanya.
Rencananya, acara mengantar Jokowi ke Istana tersebut akan dilakukan usai pelantikan Jokowi pada 20 Oktober 2014. Namun hal itu akan disesuaikan dulu dengan jadwal Jokowi
"Belum tahu (kapan). Nanti saya lihat jadwal Pak Jokowi dulu," pungkasnya.
Suara Pembaruan
Penulis: D-14/FAB
Sumber:Suara Pembaruan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar